Friday, February 24, 2017

Bisnis Burjo

KARYA ILMIAH
“Bisnis Burjo”



Disusun Oleh :
Nama : Muh Nur Rochman
Kelas : 16 S1 TI 07
NIM : 16.11.0406


BAB I
ABSTRAK
Peluang bisnis yang sangat menguntungkan di daerah jogja terutama wilayah dekat universitas/kos kos an . dengan banyak universitas secara otomatis jumlah mahasiswa semakin banyak. Dengan banyaknya universitas di Yogyakarta,maka secara tidak langsung jumlah mahasiswanya juga banyak,baik yang dari dalam kota maupun luar kota. Dengan banyaknya mahasiswa maka bisnis burjo semakin menjanjikan,karena mahasiswa merupakan merupakan konsumen dalam bisnis burjo. Di jogja warung burjo sama menjamurnya seperti warnet, laundry dan cucian motor, hampir disetiap sudut jalan dan gang di jogja ada warung burjo. Sebenarnya apa sih warung burjo itu, seperti warung pada umumnya yg menjual menu utamanya adalah Bubur Kacang Ijo dan Bubur Ketan Item tetapi kelamaan banyak warung berlabel “burjo” tetapi ketika didatangi menunya tidak terdapat Bubur Kacang Ijonya.
BAB II
Bisnis Warung burjo dan mie instan saat ini mulai menjamur terutama di dekat-dekat kampus. Bisnis yang satu ini selalu identic dengan orang kuningan Jawa Barat. Yah hal ini dikarenakan awal mula bisnis warung burjo dan mie instan berasal dari daerah tersebut. Meskipun hanya berbekal menu serta fasilitas seadanya bisnis ini terbukti mampu mendatangkan pundi-pundi keuntungan. Jadi tak heran jika saat ini warung makan dengan konsep seperti ini sudah menjamur di beberapa tempat. Target utamanya adalah anak kos-kosan dan para pekerja malam. Pada umumnya warung burjo dan mie instan ini buka selama 24 jam.

Menu yang ditawarkan dari warung burjo dan mie instan ini sebenarnya cukup sederhana yakni burjo atau bubur kacang ijo (meskipun tidak semua warung menjual makanan yang satu ini), mie instan, gorengan, nasi telur, nasi sarden dan aneka minuman seperti es jeruk, es teh, es kopi dan lainya. Namun dengan menu yang sederhana inilah, sumber keuntungan didapatkan. Karena targetnya adalah anak kos-kosan terutama mahasiswa yang biasanya mencari makanan yang simple dan murah maka warung burjo ini tak pernah sepi pengunjung. Nah jika anda tertarik untuk memulai bisnis ini, berikut kami berikan analisanya.

Daya Tarik Bisnis Warung Burjo

·         Menunya sederhana dan murah sehingga margin keuntungan cukup besar.
·         Mempunyai segmen pasar yang jelas yakni anak koskosan, mahasiswa dan pekerja malam.
·         Cara pengolahanya sangat mudah, sehingga tidak dibutuhkan keahlian khusus
·         Modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar.
·         Bahan baku yang digunakan sangat mudah didapatkan.

Kunci Sukses

·         Biasanya warung burjo dan mie instan ini digunakan untuk nongkrong jadi berikanlah pelayanan yang membuat pelanggan betah. Sebagai contoh membuat tempat yang luas atau menambahkan televisi.
·         Melakukan Inovasi Menu. Karena semakin maraknya bisnis warung burjo, maka buatlah menu yang tidak standar agar para konsumen lebih tertarik.

Perencanaan Keuangan Bisnis Warung Burjo dan Mie Instan

·         Modal Awal

Sewa tempat selama 1 tahun : Rp 8.000.000,-

Kursi dan Meja : Rp 700.000,-
Peralatan Masak : Rp 600.000,-
Peralatan Makan : Rp 400.000,-
Biaya operasional : Rp 1.500.000,-
TOTAL MODAL : Rp 11.200.000,-

·         Pengeluaran Selama Satu Bulan

[table th=”0″] “Bahan Baku”,:,”Rp 4.500.000,-”

“Gaji Karyawan (2 orang)”,:,”Rp 1.800.000,-”
Biaya listrik dan air : Rp 150.000,-
Plastik : Rp 30.000,-
Saus Sambal : Rp 30.000,-
Jumlah Pengeluaran : Rp 6.510.000,-




·         Pemasukan Selama Satu Bulan

30 hari x 40 mangkuk burjo (@3000) = Rp 3.600.000,-

30 hari x 40 mangkuk mie (@4000) = Rp 4.800.000,-
30 hari x 40 minuman (@2000) = Rp 2.400.000,-
Jumlah Pemasukan“,=,”Rp 10.800.000,-

·         Keuntungan
Rp 10.800.000,00 – Rp 6.510.000,00  : Rp 4.290.000,-


Referensi:





0 comments:

Post a Comment